Assalamualaikum Wr Wb
Selamat pagi anak-anak ku semua,
Bagaimana Hari ini ?
Surat An-nas
Bulan Ramadan sering juga disebut bulan ibadah,
karena pada bulan itu segala aktivitas ibadah
dilipatgandakan pahalanya. Selain berpuasa, Rasulullah saw. mengajak umatnya untuk memperbanyak ibadah seperti Salat
tarāwih, tadārus al-Qur’ān, bersedekah, dan perbuatan
baik lainnya.
A. Salat Tarawih
Cermati gambar berikut
ini.
1. Apa Şalat Tarāwih itu?
Şalat tarāwih ialah Salat malam yang dikerjakan pada malam
hari di bulan Ramadan. Şalat ini sangat dianjurkan, boleh
dikerjakan sendiri-sendiri atau berjamaah. Dilakukan sesudah Salat Isya sampai waktu fajar.
Bilangan rakaat Salat
boleh dilakukan delapan
Salat tarāwih dalam bahasa Arab adalah bentuk
jamak dari “tarwihatun“ yang berarti waktu
sesaat untuk istirahat. Dinamakan demikian karena para sahabat melaksanakannya dengan beristirahat setelah selesai
setiap empat rakaat. Pada saat istirahat adakalanya diselingi dengan membaca al-Qur’ān.
2. Bagaimana Cara
Mengerjakannya?
Pada masa nabi, Salat
tarāwih dikerjakan sama seperti Salat sunah biasa, yang membedakannya adalah niatnya. Nabi
mengerjakan delapan rakaat, dengan dua rakaat satu
salam, selanjutnya dilanjutkan dengan Salat witir sebanyak tiga rakaat. Pada masa khalifah Umar bin Khattab, Salat
tarāwih dikerjakan sebanyak 20 rakaat. Dilaksanakan
dengan dua rakaat satu kali salam, lalu ditambah dengan ¡alat witir tiga rakaat dengan dua kali salam.
Setelah Salat tarawih hendaknya
diteruskan dengan
Salat witir. Şalat witir
ini sangat diutamakan. Bilangan
rakaatnya gasal (ganjil)
boleh 1 atau 3, 5, 7, 9 dan
11 rakaat. Nabi pernah mengatakan:
“Sesungguhnya Allah
Swt. itu witir (Esa) dan
suka kepada witir, maka
Salat witirlah wahai ahli
Quran”. Salat
tarāwih memang indah
dan menyenangkan. Begitu
memasuki awal bulan,
kaum muslimin lakilaki dan
perempuan, orang tua,
pemuda dan anak-anak berduyun-duyun
menuju masjid dan musala sambil menyandang sajadah dengan wajah gembira segera melaksanakan Salat
tarāwih berjamaah. Walaupun
Salat tarāwih boleh dilaksanakan sendirian, namun kaum muslimin lebih senang melaksanakannya dengan
berjamaah. Apabila dilakukan dengan cara berjamaah manfaatnya tentu lebih baik daripada
sendirian. Memperoleh pahala 27 derajat, dan lebih mensyiarkan Islam serta memupuk rasa
persaudaraan dan persatuan sesama umat Islam. Rasulullah
saw. menganjurkan kepada kaum muslimin untuk menghidupkan malammalam bulan Rama«ān dengan memperbanyak
qiyamul-lail artinya bangun di malam hari
melakukan ibadah, seperti Salat sunah, membaca al-Qur’ān, berzikir, membaca
bukubuku yang bermanfaat, dan pada saat sahur
sebaiknya tidak menonton TV.
Perhatikan dan bacalah
hadis berikut!
Artinya : “Barangsiapa
yang mengerjakan Salat malam pada bulan Rama«an karena iman kepada Allah Swt. dan karena
mengharapkan pahala, maka akan diampuni baginya dosa yang telah lalu.” (HR. Bukhari
Muslim)”.
3. Apa Keutamaan Şalat
Tarāwih?
Keutamaan Salat tarāwih
di antaranya ialah sebagai berikut.
a. Dapat menambah
ketaatan kepada Allah Swt.
b. Allah Swt. mengampuni
dosa-dosanya.
c. Pahala ibadat ditulis
seperti Salat satu malam penuh.
d. Mempererat silaturahmi
sesama kaum muslimin.
Tugas Agama Islam
1. Salat Tarawih adalah?
2. Apa yang di katakan Nabi Muhammad tentang Salat Witir ?
3. Sebutkan Keutamaan Salat Tarawih !
Posting Komentar