Assalamualaikum Wr Wb

Selamat pagi anak-anak ku semua, 

Bagaimana Hari ini ?

Semoga masih semangat untuk belajar nya ya!


Siapa hari ini yang tidak mengerjakan shalat subuh ? ingat shalat adalah kewajiban kita sebagai muslim dan harus dijalankan


Sebelum Memulai Pembelajaran Marilah kita membaca Surat Al-Fatihah dan membaca surat-surat pendek agar hafalan kita tidak hilang dan semoga Allah memberikan keberkahan pada kegiatan BDR Kita hari ini.


Surat An-nas


Surat Al-falaq

Surat Al ikhlas
Surat Al-Lahab

Doa Belajar


Doa Orang Tua


Baik anak-anak ku setelah membaca surat-surat pendek kita mulai pembelajaran kita hari  


Kisah Teladan Wali Songo

5. Sunan Kudus



Sunan Kudus adalah putra Sunan Ngudung atau Raden Usman Haji. Ia memiliki peran yang besar dalam pemerintahan Kesultanan Demak. Ia menduduki posisi sebagai panglima perang, penasihat Sultan Demak, dan hakim peradilan negara. Sunan Kudus banyak berdakwah di kalangan kaum penguasa dan priayi Jawa. Di antara yang pernah menjadi muridnya adalah Sunan Prawata penguasa Demak dan Arya Penangsang adipati Jipang Panolan. Salah satu peninggalannya yang terkenal adalah Masjid Menara Kudus. Sunan Kudus wafat pada tahun 1550.

 

6. Sunan Giri



Sunan Giri adalah putra Maulana Ishaq. Ia termasuk murid Sunan Ampel dan seperguruan dengan Sunan Bonang. Salah satu keturunannya adalah Sunan Giri Prapen yang menyebarkan agama Islam ke wilayah Lombok dan Bima. Sunan Giri sangat berjasa mendakwahkan Islam di Jawa bahkan sampai ke wilayah timur Indonesia. Ia pernah menjadi hakim dalam perkara Syeh Siti Jenar. Ia pun juga berdakwah melalui kesenian. Tembang Islami untuk dolanan anak-anak diciptakannya, seperti Jamuran, Jithungan dan Delikan.

 

7. Sunan Kalijaga (Raden Said)



Sunan Kalijaga adalah putra Adipati Tuban yang bernama Tumenggung Wilatikta atau Raden Sahur atau Sayyid Ahmad bin Mansur (Syekh Subakir). Ia adalah murid Sunan Bonang. Sunan Kalijaga juga menggunakan kesenian dan kebudayaan sebagai sarana untuk berdakwah, seperti wayang kulit dan tembang suluk. Tembang suluk Ilir-ilir dan Gundul-gundul Pacul juga dianggap sebagai hasil karyanya.

 

8. Sunan Muria (Raden Umar Said)



Sunan Muria atau Raden Umar Said adalah putra Sunan Kalijaga. Ia adalah adik ipar Sunan Kudus. Tempat tinggalnya di Gunung Muria yang letaknya di sebelah utara kota Kudus, Jawa Tengah. Seperti ayahnya, Sunan Kalijaga, ia berdakwah dengan cara lembut. Kesenian gamelan dan wayang tetap digunakannya sebagai alat berdakwah. Sunan Muria menciptakan tembang Sinom dan Kinanti. Sasaran dakwahnya, para pedagang, nelayan, pelaut, dan rakyat jelata.

 

9. Sunan Gunung Jati (Syarif Hidayatullah)



Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah adalah putra Syarif Abdullah Umdatuddin. Ia berjasa mengembangkan Cirebon sebagai pusat dakwah dan pemerintahannya yang kemudian menjadi Kesultanan Cirebon. Anaknya yang bernama Maulana Hasanuddin juga berhasil mengembangkan kekuasaan dan menyebarkan agama Islam di Banten sehingga kemudian menjadi Kesultanan Banten.

Sunan Gunung Jati memberikan keteladanan yang baik dalam bekerja. Ia sering ikut bermusyawarah dengan para wali lainnya di Masjid Demak. Pada pembangunan Masjid Agung Sang Ciptarasa (1480), Sunan Gunung Jati melibatkan banyak pihak, termasuk para wali lainnya dan sejumlah tenaga ahli yang dikirim oleh Raden Patah.

TUGAS

  1. Siapakah wali Allah itu?
  2. Keteladan apakah yang diajarkan oleh Sunan Ampel?
  3. Keteladan apakah yang diajarkan oleh Sunan Drajat?
  4. Keteladan apakah yang diajarkan oleh Sunan Bonang?
  5. Keteladan apakah yang diajarkan oleh Sunan Gresik?



jangan lupa Absen

klik gambar di bawah untuk kirim foto absen

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama