Assalamualaikum Wr Wb

Selamat pagi anak-anak ku semua,

Bagaimana Hari ini ?

Semoga masih semangat untuk belajar nya ya!

Siapa hari ini yang tidak mengerjakan shalat subuh ? ingat shalat adalah kewajiban kita sebagai muslim dan harus dijalankan

Sebelum Memulai Pembelajaran Marilah kita membaca asmaul husna, Surat Al-Fatihah dan membaca surat-surat pendek agar hafalan kita tidak hilang dan semoga Allah memberikan keberkahan pada kegiatan BDR Kita hari ini.





Surat An-nas


Surat Al-falaq


Surat Al ikhlas
Surat Al-Lahab

Doa Belajar


Doa Orang Tua



Baik anak-anak ku setelah membaca surat-surat pendek kita mulai pembelajaran kita hari  



KOMPETENSI DASAR :

1.4 Meyakini bahwa sikap saling menghargai sesama manusia sebagai cerminan dari iman

2.4 Menunjukkan sikap saling menghargai sesamamanusia

3.4 Memahami makna saling menghargai sesama manusia

4.4 Mencontohkan sikap saling menghargai sesamamanusia

 

Memahami makna saling menghargai sesama manusia

Semua manusia di dunia ini bermula dari nabi Ādam a.s. Kemudian manusia berkembang, di antaranya adalah kita. Allah Swt. menciptakan manusia itu berbagai macam bentuk dan warna. Ada yang putih, ada yang hitam, tinggi, rendah, berambut keriting, dan berambut lurus, semua tidak ada yang serupa. Demikian pula kehidupan manusia, ada yang kaya, dan ada yang miskin. Bangsa Indonesia misalnya, terdiri dari beragam suku, agama dan adat istiadat. Lalu, bagaimana kita hidup ditengah-tengah keberagaman itu? Tentu saja kita harus saling menghargai.

 

Dalam surat al Hujurat disebutkan bahwa Allah Swt mencipatakan Manusia dengan berbagai suku dan bangsa agar kita saling mengenal, dan agar terciptanya kerukunan antar suku, bangsa ras, atau golongan maka kita harus saling menghartgai.

 

Artinya: Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Maha teliti.

 

Pengertian sikap Menghargai

Yaitu sikap menghormati dan tidak meremhkan sesuatu atau orang lain. Menghargai sesama juga berhubungan dengan sikap toleransi dalam menyikapi perbedaan, berupa budaya, agama, maupun suku dari orang lain di sekitar kita. Saling menghargai membuat seseorang memahami arti keberagaman

 

B. Sikap saling menghargai

1. Menghargai Pendirian Orang Lain

Di dalam agama Islam terdapat sedikit perbedaan dalam beribadah. Misalnya dalam ibadah salat subuh, ada yang melakukan doa qunūt dan ada yang tidak melakukannya. Semua itu tergantung pada pendirian masing-masing. Pendirian inilah yang harus kita hargai, karena semua ada tuntunannya. Yang terpenting adalah dilaksanakannya salat subuh sesuai dengan tutunan Islam yang diyakininya. Mereka yang ber-qunut dan yang tidak berqunūt tetap saja sah salat Subuh-nya.

2. Menghargai Keyakinan Orang Lain

Ahmad bertempat tinggal satu lingkungan dengan Stevanus. Mereka juga belajar di sekolah yang sama. Ahmad beragama Islam, sedangkan Stevanus beragama Kristen. Dalam berteman mereka selalu rukun dan saling menghargai sekali pun berbeda agama. Pada hari Minggu pagi mereka selalu bermain bola dengan temantemannya yang lain. Namun pada suatu pagi Stevanus menghampiri Ahmad dan minta maaf karena tidak dapat bermain bersamanya. Ayah Stevanus mengajaknya pergi ke Gereja. Ahmad tidak mempersoalkannya, dan menghargai sikap Stevanus untuk pergi ke Gereja bersama ayahnya.

3. Menghargai Pendapat Orang Lain

Pada hari Selasa, siswa kelas lima belajar kelompok membahas tentang “Sikap anak terhadap orang tua, yaitu ayah dan ibu”. Siswa kelas lima dibagi menjadi lima kelompok. Kelompok satu dipimpin oleh Ahmad, sedangkan anggotanya adalah Iwan, Habibi, Dino, Ira, Nisa, dan Ilham. Dalam belajar kelompok, ma- singmasing siswa mengemu- kakan pendapatnya tentang bagaimana seharusnya bersikap terhadap orang tua. Sebagai contoh dalam belajar kelompok yang dipimpin oleh Ahmad, Nisa mengatakan: “Harus ikut membantu pekerjaan rumah”. Habibi mengatakan: “Tidak boleh keluar rumah tanpa seijin orang tua”. Dan Ilham mengatakan: “Di rumah tugasku hanya belajar saja’. Kemudian Iwan mengatakan: “Yang penting aku tidak boleh meninggalkan salat dan mengaji”.Ahmad sebagai pimpinan diskusi cukup bijaksana. Semua pendapat dihargai dan dihimpunnya secara tertulis. Kemudian ia mengajak teman-teman sekelompoknya merangkum berbagai pendapat tersebut.


II. Jawablah Pertanyaan Berikut ini!

1. Apa yang harus kamu lakukan ketika kamu melihat teman yang sedang kesulitan?

Jawab : …………………………………………………………………………………………

2. Tuliskan contoh santun terhadap teman!

Jawab : …………………………………………………………………………………………

3. Tuliskan contoh dari hormat kepada guru!

Jawab : …………………………………………………………………………………………

4. Di manakah kita harus bersikap santun!

Jawab : …………………………………………………………………………………………

5. Sebutkan keuntungan dari saling menghargai teman!

Jawab : …………………………………………………………………………………………


klik gambar di bawah untuk kirim foto absen 
dan mengerjakan Penilaian Harian melalui google formulir

Post a Comment

أحدث أقدم